Sabtu, 08 April 2023
5 Negara Terkotor di Dunia dan Sampah Jadi Masalah Utama, Indonesia Termasuk? Mari Simak Ulasannya.
Tempat yang bersih dan nyaman tentu menjadi dambaan semua orang. Namun, apa jadinya jika kita tinggal di negara yang kotor dan penuh dengan sampah? Tentu dengan tempat yang kotor mempengaruhi kualitas pada air dan udara.
Sehingga, udara menjadi kotor dan dapat berdampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan tempat kita tinggal.
Menurut catatan WHO, polusi udara secara global telah menyebabkan 7 - 8 juta kematian pertahunnya.
Melansir dari berbagai sumber, berikut merupakan 5 negara paling kotor di dunia :
1. Bangladesh
Negara dengan luas 147.000 km persegi ini termasuk negara di Asia Selatan paling kotor di dunia. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa hal seperti tingkat polusinya yang tinggi mencapai 76,9 µg/m³ (mikrogram).pada tahun 2021.
Selain itu, tingkat pencemaran lingkungan di Bangladesh pun sangat tinggi dibanding negara lainnya.
Ini semua diakibatkan kepadatan penduduk serta pencemaran air dan pestisida di Bangladesh yang memasuki tahap sangat mengkhawatirkan.
2. India
Jika kamu sering melihat konten di TikTok tentang kehidupan di India yang kumuh, maka tidak heran jika India termasuk dalam negara terkotor.
Hal ini disebabkan oleh banyaknya pencemaran di sungai, pembuangan air yang bermasalah, hingga kondisi jalanan yang buruk.
India juga diduga menghasilkan lebih dari 62 juta ton sampah. Kondisi tersebut tidak sebanding dengan jumlah tempat pembuangan sampah yang layak.
3. Pakistan
Pengelolaan limbah yang belum dilakukan secara maksimal membuat Pakistan masuk dalam daftar negara paling kotor di dunia.
Per tahun 2022, Pakistan menghasilkan sekitar 49,6 juta ton sampah dan terus meningkat sampai 2,4% setiap tahun.
4. Afghanistan
Polusi industri, emisi kendaraan, dan bahan bakar membuat kualitas udara di Afghanistan tidak baik untuk masyarakat.
Bahkan ada pula catatan yang mengatakan bahwa 80% air minum di Afghanistan sudah tercemar sehingga turut menyumbang angka tingginya kasus keracunan.
5. Oman
Negara paling kotor selanjutnya adalah Omah yang memiliki tingkat polusi udara kurang lebih 53,9 µg/m³.
Selain itu, Oman juga menghasilkan lebih dari 1,7 ton sampah setiap tahunnya dengan perhitungan sekitar 4.700 ton sampah setiap hari.
Dari kelima negara diatas sampah menjadi permasalah utama di negara mereka, pengelolaan sampah yang kurang baik dapat menimbulkan dampak yang buruk seperti pencemaran udara dan air. Sehingga, dapat menimbulkan wabah penyakit dan menyebabkan tingkat kematian setiap tahunnya terus meningkat.
Walaupun negara berkewajiban untuk mengontrol keberadaan sampah, tetapi kita juga perlu ikut andil dalam mengelola sampah tersebut.
Beberapa hal kecil yang dapat kita lakukan untuk mengurangi polusi sampah seperti memisahkan sampah sesuai dengan jenis sampah tersebut.
Di Indonesia, jenis sampah dibedakan menjadi sampah organik, anorganik, dan B3. Sampah organik berarti sampah yang bisa terurai secara alami, contohnya sampah dapur, sayuran, buah-buahan, sisa makanan, dan lain sebagainya.
Sampah anorganik berarti sampah yang tidak bisa atau sulit terurai. Contohnya adalah botol, kaca, plastik, keramik, dan lain sebagainya.
Sedangkan B3 sendiri merupakan bahan berbahaya dan beracun seperti sampah-sampah dari aktivitas industri.
Nah, itulah beberapa negara terkotor di dunia untungnya, Indonesia tidak menjadi salah satu bagian dari negara terkotor tersebut ya sob. Gimana coba deh sobat bayangkan jika seandainya negara kita tercinta Indonesia ini tercemar dengan sampah pastinya sangat tidak nyaman sekali kan? Untuk itu mari kita menjaga lingkungan disekitar kita agar tetap bersih dan terhindar dari polusi.
.jpeg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar